Jumat

Keputihan

Atasi Keputihan 

Sebagai wanita tentunya tidak lepas dari berbagai macam penyakit, terutama yang menyangkut dengan kewanitaan (vagina).
Bagi dunia kesehatan wanita salah satunya yang harus benar-benar dirawat adalah vagina walaupun areal ini tidak nampak dari luar.
berbagai macam cara untuk merawat yang satu ini terutama menghadapi Keputihan.Baunya ya ampun !!!!!


















Disinyalir bahwa keputihan pada wanita yang belum menikah, apabila penyakit ini didiamkan akan jadi penyebab sulit untuk mendapat keturunan kelak.

Apa pemicu penyebab keputihan pada wanita ( dikarenakan penyakit ) ?
- Infeksi yang di sebabkan oleh bakteri, jamur, atau protozoa
- Keganasan Kanker Leher Rahim
- Benda asing di dalam vagina (contohnya: Kondom yang tertinggal). Masih untung kondom, coba kalau yang lainnya .....
Langkah menghindar keputihan pada wanita ?
- Senantiasa melindungi kebersihan vagina.
- Apabila selesai buang air sebaiknya mencuci vagina dengan benar.
Tidak saling ganti celana didalam dengan sesame rekan wanita. ini hindari kontaminasi bakteri atau protozoa.
- Jauhi sex bebas
- Jaga gaya hidup dengan baik. makanan bergizi, olah raga, tidur yang cukup serta lakoni gaya hidup sehat.
- Teratur memeriksakan vagina ke dokter kandungan. bisa juga dikerjakan test papsmear 1 tahun sekali untuk wanita yang telah menikah.



Keputihan (fluor albus) adalah jenis penyakit yang dialami oleh wanita, ini disebabkan oleh infeksi yang disertai rasa gatal didaerah alat sensitif wanita bagian luar. Diantara yang sering menimbulkan keputihan adalah bakteri, virus, jamur atau parasit. Infeksi yang tidak ditangani dengan serius dapat menimbulkan peradangan pada saluran kencing, sehingga menimbulkan rasa pedih saat penderita buang air kecil.
Bila anda mengalami keputihan ada banyak alternatif obat yang dapat anda ambil untuk mengatasinya, salah satunya adalah dengan mengunakan obat tradisional, dan berikut ini adalah beberapa obat tradisional atasi keputihan yang dapat anda ambil, yaitu :

Ramuan 1:
- Daun pacar cina 45 gram
- Daun meniran 25 gram
- Daun sambang 15 gram
- 10 gram mesoyi ganthi
- 10 gram kembang seruni
- 5 gram bidadara putih
Cara mengolah dan mengkonsumsinya :
Kesemua bahan ramuan tersebut kita cuci sampai bersih
Rebus dengan volume air ½ liter sampai airnya berkurang menjadi setengahnya
Biarkan hingga dingin kemudian saring ambil airnya
Minum air ramuan tersebut dengan ditambah gula enau 2 X sehari dengan dosis sekali minum 1 gelas
Ambil biji sawi satu sendok teh, cuci dan giling sampai halus, seduh dengan air panas setengah gelas dan madu satu sendok makan. Hangat Suam-suam kuku diminum dua kali sehari tiga sendok makan

Ramuan 2 :
- ½ Genggam daun kumis kucing
- ½ genggam daun beluntas muda
- ¼ genggam daun buntut kuda
- ½ sendok teh jinteh hitam
- 6 butir kemukus
- 3 jari enau
Cara mengolah dan mengkonsumsinya :
Daun kumis kucing, daun beluntas muda, daun buntut kuda, cuci bersih dan potong-potong
Jadikan satu dengan bahan ramuan yang lain kemudian rebus dengan volume air 3 gelas hingga airnya berkurang menjadi ¾
Dinginkan, kemudian saring ambil airnya
Minum air ramuan tersebut tiga kali sehari dengan dosis ½ gelas
Ambil satu helai daun kemuning, rebuslah dengan volume air satu gelas dan tambahkan gula enau secukupnya, setelah dingin saring ambil airnya dan minum air ramuan tersebut tiga kali sehari dengan dosis ½ gelas.

Ramuan 3 :
10 helai daun beluntas
1 potong temu kunci
1 potong temulawak
1 potong kayu rapet (sejenis polasari) sepanjang 5 cm
Cara mengolah dan mengkonsumsinya :
Kesemua bahan ramuan tersebut cuci sampai bersih
Lalu dipotong-potong halus
Rebus ramuan tersebut dengan volume air dua panci sampai mendidih dan airnya berkurang menjadi sepertiga mangkok
Angkat dan ambil airnya hangat-hangat
Minum air ramuan tersebut satu kali sehari dengan dosis 1 gelas selama 10 hari
Siapkan bahan-bahan ramuan berikut :
50 gram kunyit
40 gram meniran
25 gram daun beluntas
20 gram akar tapak liman
15 gram daun sendokan
15 gram masoyi
20 gram daun jinten
10 gram kemukus
5 gram kayu rapat
5 gram jenitri
10 gram kembang lawang
30 gram jinten hitam
5 gram cengkeh
Cara mengolah dan mengkonsumsi :
Kesemua bahan ramuan tersebut tumbuk sampai halus dan campur menjadi satu
Minum dua kali sehari satu sendok makan yang diseduk dengan air panas
Minum dengan rutin Insya Allah keputihan anda akan segera sembuh

Atau dengan bahan-bahan ramuan yang lebih mudah didapat seperti berikut ini :
Khasiat Daun Sirih untuk Keputihan
Adapun manfaat daun sirih bagi wanita yaitu berguna untuk mengobati keputihan dan membuat vagina menjadi kesat dan harum. berikut cara membuat dan memakainya :

Cara membuat :
Siapkan 8 lembar daun sirih yg sudah tua, kemudian cuci sampai bersih.
Iris daun sirih selebar 1 cm.
Rebus dgn air 4 gelas hingga mendidih menggunakan api sedang.
Biarkan air rebusan tadi sampai dingin kemudian gunakan untuk membersihkan organ kewanitaan 2x sehari.
Cara memakainya:
Gunakan ramuan (air rebusan daun sirih) tersebut untuk membersihkan organ kewanitaan yg sangat baik apabila dilakukan rutin  setiap pagi dan sore hari setelah mandi.

Khasiat tanaman lainnya guna mengobati keputihan:
Delima kering. 30 gram kulit delima kering serta 30 gram sambiloto direbus dengan 600 cc air sampai tersisa 300 cc. lantas airnya diminum pada saat hangat. penggunaan : dengan teratur 2 kali 1 hari.
Lidah buaya. lidah buaya secukupnya dikupas kulitnya lantas dijus lantas direbus berbarengan 30 gram sambiloto dengan air secukupnya. sesudah itu, airnya diminum pada saat hangat. penggunaan : dengan teratur 2 kali 1 hari.
Sambiloto serta daun jengger ayam. rebus dengan 3 gelas air bahan berbentuk 15 gram bunga jengger ayam kering, 15 gram sambiloto kering, serta 10 lembar daun iler fresh sampai tersisa 1 gelas. sesudah dingin saring.

Apabila tips ini dilakukan rutin setiap hari insyaallah Khasiatnya bisa anda lihat kurang lebih setelah tiga hari kemudian yaitu dimana akan nampak yang dulunya keputihan jadi tidak lagi dan yang sebelumnya  vagina berbau kurang sedap menjadi harum dan keset lagi.

Selamat mencoba, keyakinan adalah kunci keberhasilan.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar